Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2011

TIRANI

Rembulan megah bertahta Langit biru singgasana Terasa abadi dibalik sebuah kuasa Menari dalam balutan dusta Menyanyi syair indah menyesakan Gerombolan ular menjilat Gerombolan ular meliuk Melilitkan tubuh dan taring Hingga batang pohon pun rebah Hisapan darah menguras isi bumi Dan pertiwi pun berurai air mata Terlalu….. Indah pulau dan angkasa Anugerah Ilahi Berkalung nestapa ditangannya kini Wajah seram,serakah dan angkara Tak perduli dengan wajah sendu dan lugu Tak perdaya melawan tirani Menyedihkan….. Dan alam pun memperlihatkan murkanya Menggelora dan menakutkan “cobaan,kita harus lebih tawakal dan sabar” Begitu kilah sang bulan angkuh Lupa ini adalah peringatan baginya Darah dan air mata terus berurai Tanah jadi basah meranggas Tak lagi terbendung mereka yang terus tersisih Seharusnya…. Mereka bisa duduk dengan sepiring nasi dan lauk Mereka bisa menyandang seragam dan sekolah Mereka tak takut sakit karena mahal Tart kekuasaan dibagi rata Penjilat dan pengerat berpesta Diata

ASA KELAM

Mentari tak lagi jingga Ketika subuh membelah langit Menitikkan air mata duka Tak terkira……. lajur pelangi pudar termakan kelamnya hari beranjak berkeliling mengharap serpihan kasih suci Ilahi agar tak benar hancur adanya mega kelam tak berhujung berharap sedikit cahaya menggairahkan hati walau bulan tak lagi sama terpenggal segenggam asa terselip pada kelopak bunga marun Tuhan…..jangan biarkan kelam menjadi pekat Jangan biarkan mati sebuah asa….. Solo, 24 Juli 2011 Amanda nasution

film hoax

Gambar
  HOAX Film bergenre drama thriller ini di garap 5 tahun yang lalu, 2012 dengan tujuan sebagai film konsumsi festival bertaraf international. Film HOAX di buka dengan sebuah adegan yang menyenangkan dan, ide manis untuk menciptakan sebuah keharmonisan dalam keluarga. meski pun setiap orang dalam keluarga memiliki karakter dan rahasia masing-masing. Film yang di buat di tahun 2012, tapi memadukan latar set yang menarik. Satu saat kita di tarik ke kehidupan modern, layaknya kehidupan kekinian. Satu sisi lagi penonton di ajak melongok adanya kehidupan lampau, ke kehidupan di tahun 1960-1970an. dan kita di ajak menikmati suasana yang menjadi latar karakter setiap tokohnya. Dengan drama yang dimainkan dalam satu malam, Film HOAX mengajak penonton untuk ikut menikmati setiap karakter yang disajikan. Menikmati setiap bahasa yang tertutur, setiap gerak yang terlakon, setiap tatap yang berpadu. Sehingga penonton bebas berimajinasi tentang siapa dan kenapa, salah dan bena

capung

Gambar
mikro